Rakyat Papua Dukung ULMWP menuju MSG , 75 Orang Ditangkap Polisi di Papua

 

West Papua for MSG ( Dok.ULMWP)

Port Numbay-Ogiyai Bouw,  Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang juga Media rakyat Papua Barat, Mediasi rakyat Papua Barat, Hari ini, Kamis (28/05/2015),  Melakukan aksi demonstrasi diseluruh Tanah Papua Barat, Untuk mendukung The United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) untuk menjadi anggota Melanesian Spearhead Group (MSG). yang akan bicarakan status Papua Barat pada pertemuan Menteri-menteri MSG di Solomon Islands, 18-26 Juni 2015.

Informasih yang kami himpun  aksi yang dimediasi oleh Komite Nasional Papua Barat (KNPB), Terjadi penangkapan, pemukulan, penghadangan dan pengejaran, terhadap Aktivis KNPB dan rakyat Papua Barat dibeberapa kota seluruh tanah Papua Barat diantaranya, Kota Jayapura, Wamena, Nabire, Timika, dan Sorong.

Di Kota Jayapura  Penangkapan terhadap aktivis dan massa aksi dibeberapa titik di Perumnas III waena depan Gapura Uncen pihak kepolisian menggunakan BEM Uncen Jayapura untuk mengacaukan aksi damai KNPB, kemudian secara brutal membubarkan, memukul dan menangkap puluhan aktivis KNPB. Sementara pelaku pelemparan dari BEM Uncen dibiarkan Polisi. 30 aktivis KNPB ditangkap, di Taman Imbi massa aksi hendak menuju ke kantor DPRP 10 Orang ditangkap  dan pukul babak belur oleh kepolisian, di Sentani Polisi blokade massa aksi  yang hendak menuju ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP)

Di Wamena Kepolisian menagkap 26 orang
Lanjut diNabire Polisi menangkap paksa 2 Orang, keketika KNPB wilayah Nabire mengelar jumpa pers di Taman Gizi, Nabire.

Sementara di Timika pihak kepolisian Polres Timika memblokade terhadap massa aksi yang long march menuju ke lapangan yayanti sempan Timika tetapi massa Mereka hanya menggelar demonstrasi di tempat.

Hal yang sama juga di Sorong rakyat Papua Barat yang dimediasi oleh Komite Nasional Rakyat Papua Barat (KNPB) wilayah sorong, diblokade oleh Kepolisian masa aksi kembali ke sekertariat KNPB lalu mengadakan Ibadah Sebagai bentuk dukungan kepadaThe United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) untuk menjadi anggota Melanesian Spearhead Group (MSG). 

Sebelumnya Komite Nasional Papua Barat (KNPB) sudah memasukan surat pemberitahuan Pra aksi nasional dukungan West Papua menuju MSG di Kepolisian disetiap kota seluruh tanah Papua tetapi Kepolisian belum keluarkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan Aksi untuk Komite Nasional Papua Barat (KNPB) demonstran.

Berikut Nama-nama yang ditangkap oleh Kepolisian :

Anggota KNPB yang ditangkap oleh Polisi di Gapura Uncen:

1. Warpo wetipo, Ketua Komisariat diplomasi KNPB Pusat
2. Ucak Bazoka Logo, Jubir Nasional KNPB
3. Sony Meage,
4. Yosep Degey,
5. Panus Siep,
6. Assa Alua,
7. Oncen Balingga,
8. Meky Tipagau,
9. Nita Wenda,
10. Yufri Pahabol,
11. Eky Balingga,
12. Alex Mujijau,
13. Sony Dogopia,
14. Natalis Napagani,
12. Beny Yatipai,
16. Eliaser Anggainggom,
17. Yustinus Nambagany,
18. Dominikus Dendegau,
19. Taksen Giay,
20. Selvianus Bagubau,
21. Memendas So
22. Otniel Balingga,
23. Asea Yeimo,
24. Amos Payage,
25. Natalis Goo,
26. Donatus Dombay,
27. Musa Tobay,
28. Mike Mabel,
29. Pitre Matuan,
30. Keliopas Boma.

Aktivis KNPB yang ditangkap oleh Polisi di Expo Waena:

1. Justinus Wambogai
2. Natalis Nambogai
3. Domingkus Dedegau
4. Selpianus Bagaubau
5 . Mecky Tibagau
6. Alex Mugijau
7. Jus Nabagani
8. Satu orang belum teridentivikasi.

Aktivis KNPB yang ditangkap oleh Polisi di kantor DPRP Provinsi Papua:

1. Regina Wenda Sekertaris KNPB Numbay
2. Ribka Komba Bendahara KNPB Numbay
3. Yimi broway Ketua I KNPB Numbay.
5. 6 orang lain yang ikut ditangkap belum terdata.

Aktivis KNPB yang ditangkap di Wamena :

1.Agus Kossay  Ketua 1 KNPB Pusat
  dan 25 orang lainya ditangkap. 

Aktivis KNPB yang ditangkap saat menggelar Jumpa Pers di Oyehe, Nabire

1.Yafet Keiya  Ketua Komisi Urusan Luar Negeri Parlemen Nasional West Papua   (PNWP)

2. Obet Munipa

Demonstran sama juga dukungan kepada The United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) untuk menjadi anggota Melanesian Spearhead Group (MSG). dan memprotes hari Aneksasi West Papua kedalam NKRI 1 Mei 2015, 269 Aktivis dan rakyat Papua Barat yang ditangkap, dipukul sampai babak belur sewenang-wenang oleh kepolisian dengan melihat situasi ini Papua Status saat ini Zona Darurat Sipil.

Penulis : Bernardo Boma

Catatan sumber berita dari melalui media sosial page facebook Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan sumber media social lainya.